Skip to main content

Sinopsis & Review Series Girl From Nowhere Season 2 (2021)


 
Judul: Girl From Nowhere Season 2 (2021)

Genre: Psychology, Crime, Mistery, Horror, Thriller

Created:
~ SOUR Bangkok
Penulis:
~ SOUR Bangkok

Pemeran:
~ Chicha Amatayakul (Nanno)
~ Tris Ren
~ Naomi Amante

Rate imdb: 7,7/10

Berhubung series ini adalah series Omnibus atau series antologi, jadi gua nyoba ngereview film ini satu per satu sesuai dengan eps dan ceritanya. Buat yang gatau, Antologi film adalah 1 film yang berisikan banyak cerita didalamnya, conton seperti film 4bia dari thailand, Horror Story dari Korea atau Takut dari indonesia. Namun kali ini agak berbeda, karna Antologi ini bukan dari film melainkan dari serial. Jadi Girl From Nowhere ini setiap epsnya beda cerita dan gua akan nyoba review masing2 disetiap epsnya. Nah yang uniknya, setiap eps di sini akan selalu di isi oleh anak baru bernama Nanno. Jadi Nanno ini akan membuat hidup seseorang sengsara karna perbuatannya sendiri. Jadi walaupun setiap epsnya beda cerita, tapi karkater utamanya tetep 1, yaitu si Nano ini.

1. Pregnant
Sutradara:
~ Pokpong
Sinopis:
Tentang Nanai seorang murid pria terbaik di sekolah, Nanai juga seorang pria yang sangat tampan dan disukai para wanita, namun Nanai adalah seorang playboy yang selalu menghamili perempuan2 di sekitarnya.

Review:
Eps 1 dibuka dengan cerita yang hampir serupa dengan eps 1 season sebelumnya, yaitu tentang predator s3x di sekolah. Kalo sebelumnya guru yang suka melecehkan murid, skrng murid yang suka melecehkan murid lainnya dan tidak mau bertanggung jawab. Pembuka eps ini cukup eksplisit dari segi cerita, kasus yang diangkat hingga adegan. Gua sendiri ngebayanginya ngilu dan bingung juga harus bertindak apa misalnya ada di posisi itu, posisi cowo hamil ya, bukan cowo yang suka melecehkan.

Karna mau nyoba cara aborsi apapun tetep gabisa, soalnya kelaminya beda dan satu2nya jalan cuma sesar, jadinya ini yang bikin gua mikir panjang sekaligus ngilu, bener2 merenung ngeliat nasib Nanai di sini. Untuk ceritanya, eps 1 ini agak ketebak melalui judulnya yaitu pregnant, gua tau siapa yang akan pregnant dan apa yang akan terjadi, tapi gua gatau prosesnya seperti apa dan proses di sini cukup mencengangkan, lagi2 Nanno punya caranya tersendiri untuk ngebuat orang menyesal, jadi untuk eps pembuka ini udah cukup bagus dari segi kasus yang diangkat, bener2 ngilu. Oiya 1 lagi, ada easter egg di eps ini untuk eps2 selanjutnya, biasanya series ini tidak pernah menyuguhkan hal seperti ini.

Rate: 3,5/5

2. True Love
Sutradara:
~ Khomkrit Treewimol
Sinopis:
Tentang sekolah khusus putri yang harus merubah regulasi menjadi sekolah campuran, di sisi lain ada seorang guru yang tidak setuju dengan peraturan ini dan guru tersebut melakukan segala cara untuk memisahkan antara putri dan putra.

Review:
Pertamakali yang gua notice dari eps ke 2 ini adalah scoring musiknya, jadi scoring musik di sini bener2 mewah bgt, gua berasa lagi nonton salah satu adegan Harry Potter melalui scoring musiknya. Untuk ceritanya sendiri gua kurang suka, karna di sini Nanno seperti ngasih pelajaran dibanding ngasih ganjaran. Padahal bulding storynya udah bagus bgt, di mana Nanno harus berperang dengan guru, nah peperangan ini menarik bgt.

Jadi si guru melakukan segala cara untuk memisahkan antara murid cowo dan cewe, sedangkan Nanno mencari cara agar mereka bersatu dan membuat guru tersebut kesal, di konsep ini ceritanya udah cukup menarik buat gua, cara yang mereka lakuin untuk mengatasi ini semua. Cuma di ending engga tau kenapa si Guru malah dapet pelajaran baru soal hidup, bukan ganjaran atas apa yang ia perbuat, sebetulnya tidak masalah, cuma setelah disuguhkan eps 1 yang cukup sakit, tbtb di kasih yang biasa gini jadi agak kurang.

Rate: 2,5/5

3. Minnie and the Four Bodies 
Sutradara:
~ Pokpong
Sinopis:
Tentang Minnie seorang anak orang kaya yang selalu membuat masalah, sampai akhirnya Minnie mengendarai mobil sambil menelpon dan mambuk, ia menabrak 4 orang dan Minnie mencari cara untuk bisa mengatasi semua ini tanpa di hukum.

Review:
Eps 3 ini digarap lagi oleh Pokpon, orang yang menggarap eps 1 dengan kegilaan yang ia visualkan dan di eps 3 ini ternyata kegilaan Pokpon soal membuat korban bener2 berhasil lagi. Kalo sebelumnya kita disuguhkan seorang predator s3x yang harus menerima karmanya, kali ini tidak jauh berbeda, bahkan lebih mengerikan, yaitu seorang perempuan yang kena mental akibat melakukan penabrakan dan lepas dari tanggung jawab.

yang menarik di sini adalah visualisasi yang dialami oleh Minnie, yang awalnya murid yang sangat percaya diri menghadapi semuanya dengan kebohongan, hingga mentalnya keganggu akibat semua permasalahannya, dan semua itu dibalut dengan sangat creppy. Atmosfer horrornya bener2 berasa, terutama saat 4 mayat ini selalu mengikuti Minnie, yang kurang menurut gua adalah makeup 4 mayat ini, jika dibuat lebih serem lagi mungkin horrornya bakal berada di tingkat yang lebih tinggi.

Rate: 4/5

4. Yuri
Sutradara:
~ Sitisiri Mongkolsiri
Sinopis:
Tentang Yuri seorang gadis yang dianggap sahabat oleh 2 orang perempuan kaya di kelasnya, namun kenyataanya tidak demikian, Yuri hanya dijadikan budak oleh mereka dan Nanno mencari cara untuk melepaskan Yuri dari hal tersebut.

Review:
Eps ke 4 ini ada peringatan mengenai kekerasan s3ksual, dan karna peringatan ini gua jadi bener2 penasaran cerita seperti apalagi yang akan disuguhkan dan ternyata adegan yang diperingati tidak terlalu eksplisit, jadi masih batas aman, cuma suara desahnya engga aman kalo nonton pake speaker wkwk. Eps 4 menceritakan asal muasal Yuri, buat yang belum tau karna belum nonton, Yuri adalah karkater misterius seperti Nanno. Dan di sini diceritakan kalo Yuri awalnya juga manusia biasa dan dari sini gua asumsi kalo next bakal ada kisah soal Nanno kenapa bisa menjadi gadis seperti skrng ini.

Jadi semua persoalan Yuri di bahas di sini, dia anak orang miskin, selalu ditindas mengatasnamakan persahabatan dan tewas karna penghianatan. Jadi eps 4 ini lebih ke memperdalam cerita soal Yuri yang tbtb masuk ketengah2 konflik. Walaupun kita masih ga tau bagaiamana caranya Yuri bisa jadi seperti Nanno. Dan logikanya kalo ada Nanno dan Yuri, brarti ada gadis2 lain lagi seperti mereka yang meneror orang2 brengsek disekolah. Yang awalnya ceritanya hanya seputar 1 eps ganti, skrng jadi melebar, menarik.

Rate: 3/5

5. Sotus
Sutradara:
~ Khomkrit Treewimol
Sinopis:
Tentang Kaye seorang senior yang selalu menindas juniornya dengan kejam, bahkan dia tidak tega2 terhadap juniornya, sampai salah satu junior tersebut mengalami hal fatal.

Review:
Sejauh ini gua perhatiin tema yang diangkat ke dalam kasus Nanno ini adalah tema2 yang dekat dan hampir relate dengan kita semua kecuali eps Yuri aja. Apalagi eps kali ini mengangkat tema tentnag orientasi berujung malapetaka, yang harusnya kita kenal dekat dengan sekolah dan isinya, malah jadi ajang perploncoan dan di sini ospeknya bukan hanya ditanyai perihal ikat pinggang, jadi bener2 keji bgt, namun sayangnya berlebihan. Jadi eps kali ini memiliki cerita yang dekat dan relate, namun cara eksekusinya kurang bgt.

Karna ospek yang disuguhkan ini terlalu berlebihan dan tidak ada orang yang merasakan hal itu selain orang yang diincar para senior. Udah gtu ceritanya agak kurang masuk akal, gua spoiler nih, jadi Kaye ngebunuh Nanno dan di depak dari sekolah, dia masuk ke skolah baru dan tbtb yang ospek dia Nanno, logikanya kalo gua jadi Kaye udah pasti kabur, karna sama aja gua ngeliat setan, tapi dia malah terjun ke dalam situ. Jadi hal relate yang dikenalkan di awal jadi terasa sia2 dengan banyaknya hal berlebihan.

Rate: 2,5/5

6. Liberation
Sutradara:
~ Paween Purijitpanya
~ Surawut Tungkarak
Sinopis:
Tentang sistem pendidikan yang mendidik muridnya untuk menjadi apa yang sekolah mau, bukan apa yang murid ingin, alhasil murid harus patuh terhadap banyaknya peraturan.

Review:
Di eps kali ini kita disuguhkan nuansa hitam putih, awalnya gua rada males bgt, karna yang awalnya berwarna terus jadi hitam putih jadi ada yang eng gtu, sampai akhirnya gua paham kalo hitam putih di sini memiliki maksud tersendiri dengan kasus yang sedang dibawakan. Kasusnya sendiri soal kebebasan, di mana murid tidak diberi kebebasan untuk melakukan apa yang mereka mau, kebebasan mereka direnggut oleh peraturan sekolah, yang di mana peraturan tersebut yang membentuk karakter mereka ke depannya.

Gua suka temanya yang lagi2 relate dengan kehidupan skitar kita, namun lagi2 diceritakan cukup berlebihan, banyak hal yang sangat berlebihan seperti sekolahnya, cara didiknya, hingga konsep visual kasus yang mereka angkat, gua ngeliatnya udah kaya post apocalyptic. Untuk keanehan Nannonya sendiri masih gua maklumin, emg dia demit kan, gabisa dikalahin wkwk, cuma eksekusi ceritanya aja yang lagi2 berlebihan, apalagi karkater Yuri yang dipaksa selalu ada di setiap eps, tepatnya ditengah2 konflik yang di mana itu ganggu bgt.

Rate: 2/5

7. JennyX
Sutradara:
~ Jatuhphong Rungrueangdechaphat
Sinopis:
Tentang Jenny seorang seleb sosial media yang merasa hidupnya diatur oleh kedua orangtuanya, sampai akhirnya ia bertemu Nanno dan Nanno menyarankan ide gila kepada Jenny.

Review:
Entah kenapa makin ke sini gua makin ngerasa kalo girl from nowhere ini kurang bgt asli, padahal tema yang ditawarkan menarik2 bgt, relate dan dekat, cuma selalu di eksekusi dengan cara yang kurang. Kali ini ceritanya udah bagus, cuma yang kurang adalah karkater devlopment Jenny di sini, karna gua ngeliat Jenny bukan cuma orang yang tertekan sama semua yang dia punya, tapi bodoh juga. Karna bisa2nya dia dibohongi oleh orang yang pertama kali dia temuin samapi 2x.

Pertama dia baru kenal Nanno dan Nanno nyuruh dia sesuatu yang cukup parah dan dia langsung setuju tanpa memikirkan apapun, ke 2 dia bertemu Yuri dan Yuri menyarankan untuk bunuh seseorang dan dia langsung melakukan itu, mksd gua series ini bener2 lupa kalo mereka cuma punya durasi kurang dari 50 menit untuk membuat semuanya menjadi mungkin, tanpa harus memaksakan cerita, karkater atau hal teknis lainnya, jadi kali ini terkesan buru2. Padhal konsep ngasih hadiah followers waktu ulang tahun udah gila bgt sih.

Rate: 2/5

8. The Judgement
Sutradara:
~ Khomkrit Treewimol
Sinopis:
Tentang Junko seorang anak jenius yang memiliki lemah fisik, dia bisa berjalan, namun karna fisiknya lemah, ia harus lebih sering meghabiskan waktu di kursi roda, sampai akhirnya Nanno tau kalau ada yang tidak beres dengan Junko dan ibunya.

Review:
Sekilas eps terakhir ini terinspirasi dengan film Run yang rilis 2020, di mana ibunya memiliki tujuan tersendiri untuk membuat anaknya memiliki lemah fisik dan tidak menginginkan anaknya berjalan. Jadi premisnya sama, cuma subplotnya berbeda. Gua sendiri cukup terkejut dengan plot akhirnya, cuma masih kurang bisa memuaskan gua. Padahal akting para pemainnya udah oke dan gua ngeliat banyak psikopat di sini.

Cuma gua masih ngerasa kurang dan setelah gua perhatiin lebih jauh, ternyata yang menyebabkan ceritanya kurang adalah cerita yang menjadi terhubung dan kemunculan karkater penting ditengah2 konflik dan cerita. Kehadiran dia bukan membuat ceritanya semakin seru, tapi malah menjadi semakin berlebihan dan beberapa eps terkahir terkena dampak dari kemunculan karkater pendatang ini.

Rate: 2/5


Overall:
Ini adalah series yang gua tunggu2, memang tidak ada hal gantung di tema cerita seperti ini, cuma gua masih penasaran aja dengan apa yang akan dilakukan Nanno kepada orang2 yang akan ia temui. Dan setelah gua menyelesaikan season ke 2 ini, gua cukup kecewa dengan ceritanya yang agak melebar ke mana2, tapi sebelum masuk ke cerita, gua mau bahas opening season ke 2 ini yang cukup kontras dengan season pertamanya, jika season 1 kita disuguhkan semua yang berwarna hitam, di sini kita disuguhkan kebalikannya yaitu warna putih dan kita juga disuguhkan opening yang sangat membingungkan, karna di sana Nanno tidak sendirian.

Gua cukup mikir, siapa perempuan disamping Nanno dan setelah menonton eps 1, ternyata benar Nanno tidak sendiri. Jadi ada karakter pendatang bernama Yuri yang memiliki tugas sama seperti Nanno dan kisah Yuri sendiri akan ditampilkan di eps 4 dan berkat kehadiran Yuri ini, banyak yang berubah dari series Girl From Nowhere yang kita kenal, yang pertama adalah ceritanya yang jadi bersambung disetiap epsnya.

Kita tau kalo series ini memiliki benang merah setiap epsnya, namun ceritanya tidak saling terkait, tapi berkat kehadiran Yuri, ceritanya jadi bersambung, jadi semisal ada season 3, kalian ga bisa menonton series ini langsung dari season 3 itu, kalian harus nnton season 2nya terlebih dahulu, kalo sebelumnya kan misal kita ga nonton season 1, kita bisa langsung cus season 2nya, karna memang ceritanya tidak terkait dan memiliki karkater dan konflik masing2 disetiap epsnya, nah di season 2 ini jadi nyambung.

Yang ke 2 adalah kakrater devlopment yang kurang, munculnya karkater penting ke tengah2 cerita dan menghadirkan perdebatan konflik di setiap epsnya ngebuat gua jadi resah, alias ceritanya jadi maksa untuk dibuat sekeji mungkin, jadi kita tidak disuguhkan cara2 elegan Nanno dalam mengekeskusi korbannya, di sini kita disuguhkan 2 karkater yang memiliki ide yang berbeda dan menurut gua perdebatan mereka ngebuat ceritanya jadi berlebihan dan maksa.

Yang ke 3 adalah misteri, jadi kita tau di eps 4 kalo Yuri tercipta akibat menghirup darah Nanno di bak mandi, awalnya gua ragu dengan pandangan gua, tapi setelah gua perhatiin openingnya lebih lanjutnya, gua semakin yakin kalo Yuri tercipta karna darah Nanno yang tidak sengaja mengalir dalam tubuhnya dan Yuri bisa membuat orang seperti dirinya dan yang jadi pertanyaan adalah, apakah Nanno dulunya sama seperti Yuri, lalu apakah ada pendahulu mereka dan siapa mereka sebenanrnya, karna di sini mereka sistemnya udah seperti bekerja dalam membuat kapok korbannya, jadi muncul pertanyaan setelah kedatangan Yuri. Ya intinya ini kurang bgt sih buat gua, tapi dari segi hal keji, ini oke.

Rate: 2,5/5

~ Dapukkk